PERMASALAHAN EKONOMI DALAM KAITANNYA DENGAN
KEBUTUHAN MANUSIA, KELANGKAAN DAN SISTEM EKONOMI
KEGIATAN BELAJAR 1 : KEBUTUHAN MANUSIA
Kebutuhan
adalah keinginan manusia terhadap suatu barang dan jasa dalam usahanya untuk
mempertahankan kehidupannya dimana pemuasannya dapat bersifat jasmani dan
rohani . Keinginan merupakan suatu hal yang ingin kita miliki , namun apabila kita
tidak berhasil mendapatkannya maka kelangsungan hidup kita sebagai manusia
tidak akan terancam.
Kebutuhan
manusia itu tidak terbatas , baik jumlah maupun macamnya. Hal ini disebabkan
oleh beberapa factor berikut ini yaitu :
1.
Karena kodrat manusia
Sudah menjadi kodrat bahwa manusia mempunyai sifat yang selalu
merasa kekurangan saja dan semakin meningkatnya sarana yang di miliki semakin
banyak pula kebutuhan yang di rasakan belum terpenuhi.
2.
Factor alam dan lingkungan
Struktur alam tempat manusia itu berada
mendorong manusia itu untuk bertindak atau berbuat menyesuaikan diri dengan
alam lingkungannya.
3.
Factor lingkungan masyarakat
Lingkungan masyarakat merupakan factor
dominan. Sebagai penyebab tidak terbatasnya kebutuhan manusia itu.
4.
Factor perdagangan
internasional
Akibat dari pesatnya perdagangan luar
negeri atau internasional , maka semakin banyaknya barang-barang luar negeri
yang masuk ke negeri kita sendiri , yang menyebabkan kebutuhan dalam negeri
baik kebutuhan Negara maupun kebutuhan masyarakatnya meningkat dengan pesat.
5.
Factor demonstrasi effect
Sebagai akibat dari lancarnay perdagangan
internasional , bukan hanya barang saja yang masuk ke dalam negeri namun
kebudayaannya pun ikut berperan ke dalamnya. Yang biasa di sebut dengan
Demonstrasi effect yaitu sifat atau kebiasaan meniru tingkah laku orang lain
atau yang di lihatnya. Misalnya mode pakaian , rambut dan lain-lain.
Macam
– Macam Kebutuhan
Macam-macam
kebutuhan dapat di bedakan sebagai berikut :
a.
Kebutuhan menurut intesitas
kegunaan
1.
Kebutuhan primer , merupakan
kebutuhan yang harus di penuhi oleh manusia yang menginginkan hidup layak. Kata
primer berasal dari bahasa latin “primus” yang berarti pertama . jadi kebutuhan
primer adalah kebutuhan yang pertama atau utama. Misalnya seperti makanan ,
minuman , pakaian , kesehatan , pendidikan dan perumahan.
2.
Kebutuhan sekunder , kata
sekunder berasal dari bahasa latin “Secundus” yang artinya keua. Kebutuhan ini
berbeda antara orang satu dengan yang lainnya. Misalnya mobil bagi orang yang
penghasilannya tinggi merupakan kebutuhan sekunder , namun bagi orang yang
penghasilannya rendah , itu merupakan barang yang sangat mewah.
3.
Kebutuhan tersier , terseier berasal dari bahasa latin “lertius”
yang artinya ketiga. Jadi tingkat pemenuhannya
setelah kebutuhan utama dan kedua.
4.
Kebutuhan kwarter ,
merupakan kebutuhan yang hanya bisa di penuhi oleh orang-orang tertentu saja.
Contoh perabotan mewah , lukisan mahal , maupun koleksi alat-alat rumah atngga
yang mahal.
b.
Kebutuhan menurut waktu
pemenuhan
1.
Kebutuhan sekarang ,
merupakan kebutuhan yang harus di penuhi sekarang juga dan tidak dapat di tunda
. misalnya obat bagi orang yang sakit, makanan bagi anak-anak yang kelaparan .
2.
Kebutuhan masa yang akan
datang , merupakan kebutuhan yang pemenuhannya di lakukan di kemudian hari dan
dapat di tunda karena tidak mendesak. Contohnya menabung .
c.
Kebutuhan menurut sifatnya
1.
Kebutuhan jasmani ,
kebutuhan yang berhubungan dengan jasmani atau fisik , yaitu menjaga penampilan
dan kesehatan. Misalnya denagn berolah raga , mengkonsumsi makanan dan minuman
yang sehat , beristirahat yang cukup dan lain-lain.
2.
Kebutuhan rohani , merupakan
kebutuhan yang berhubungan dengan kesehatan jiwa. Antara lain beribadah menurut
agama yang di anutnya , bersosialisasi , rekreasi dan hiburan , menikmati dan
melakukan aktivitas seni dan sebagainya.
d.
Kebutuhan menurut subjeknya
1.
Lebutuhan individual ,
merupakan kebutuhan perseorangan atau individu. Kebutuhan ini berbeda antara
orang yang satu dengan yang lainnya. Misalnya seorang sekretaris membutuhkan
alat tulis , computer , telepon dan lain-lain.
Sedangkan seorang tukang kayu membutuhkan gergaji , paku , palu dan lain
sebagainya.
2.
Kebutuhan kolektif atau
kelompok, kebutuhan ini di manfaatkan untuk kepentingan bersama. Misalnya jalan
, jembatan , rumah sakit , tempat rekreasi dan sebagainya.
e.
Kebutuhan menurut social
budaya
1.
Kebutuhan social , merupakan
kebutuhan yang timbul karena menusia harus hidup bersama dengan manusia
lainnya. Misalnya : berpakaian dinas ,
kendaraan bermotor dan bersepatu
2.
Kebutuhan psikologis ,
merupakan kebutuhan yang berhubungan dengan sifat rohani manusia, misalnya
kebutuhan akan rasa aman , di hargai sesame manusia dan kebutuhan akan
ketentraman hati.
Faktor-faktor yang mempengaruhi keinginan
manusia dalam memenuhi kebutuhan.
Keinginan
manusia dalam memenuhi kebutuhan berbeda-beda sesuai dengan factor yang
mempengaruhinya. Factor yang mempengaruhi manusia dalam memenuhi kebutuhannya
adalah sebagai berikut :
a.
Lingkungan alam, contoh
orang yang tinggal di daerah pegunungan akan memakai pakaian yang tebal
b.
Mode. Bentuk rumah pakaian
dan perhiasan di sewakan dengan mode yang sedang menjadi kegemaran masyarakat
sekarang ini
c.
Peradaban.
Pada masa awal kemerdekaan , orang tidak membutuhkan telepon seluler , akan tetapi semacam itu sekarang merupakan suatu kebutuhan.
Pada masa awal kemerdekaan , orang tidak membutuhkan telepon seluler , akan tetapi semacam itu sekarang merupakan suatu kebutuhan.
d.
Adat istiadat
Adat istiadat suatu daerah berbeda dengan daerah lain. Misalnya upacara perkawinan orang jawa dengan orang bali berlainan
Adat istiadat suatu daerah berbeda dengan daerah lain. Misalnya upacara perkawinan orang jawa dengan orang bali berlainan
e.
Mata pencaharian. Masyarakat
petani ingin memenuhi kebutuhan yang berkaitan dengan mata pencahariannya.
Misalnya bajak , cangkul , bibit dan sarana irigasi
f.
Pandapatan. Misalnya si “B”
karena pendapatannya meningkat , ia ingin membeli mobil . ia ingin memnuhi
kebutuhan atas barang yang semula tidak terbeli olehnya.
g.
Kebiasaan konsumen. Contoh ,
orang yang di daerah Maluku dan irian jaya mempunyai kebiasaan mengkonsumsi
sabu.
KEGIATAN BELAJAR 2 : SUMBER
EKONOMI YANG LANGKA DAN KEBUTUHAN MANUSIA YANG TIDAK TERBATAS
A. Barang/Benda Sebagai Alat Pemenuhan
Kebutuhan Manusia
1.
Jenis-jenis dan
kegunaan benda pemuas kebutuhan manusia.
Barang/benda
adalah segala sesuatu yang menjadi sarana , baik secara langsung maupun tidak
langsung dapat memenuhi kebutuhan hidup manusia.
Jasa
adalah segala sesuatu yang dapat di pergunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup
manusia yang tidak berwujud.
Alat
atau jenis pemenuhan kebutuhan manusia yang berupa barang dapat dibedakan
menjadi sebagai berikut :
a.
Dilihat dari cara
memperolehnya
1.
Barang ekonomis
barang ekonomis dapat di bedakan menjadi 2 yaitu :
barang ekonomis dapat di bedakan menjadi 2 yaitu :
·
Barang ekonomis yang
berwujud , misalnya makanan , pakaian ,
dan perumahan.
·
Barang ekonomis tidak
berwujud , misalnya jasa guru , dokter , dan satpam
2. Barang non ekonomis / barang bebas ,
merupakan barang yang tersedia dalam jumlah berlimpah , sehingga tidak ada
persoalan atas tidak memerlukan pengorbanan untuk memperolehnya. Misalnya sinar
matahari , udara dan angin.
b.
Dilihat dari cara
pemakaiannya
1.
Barang substitusi
(oengganti) , benda/barang yang dapat menggantikan barang/benda lain di dalam
penggunaannya . misalnya beras diganti dengan jagung
2.
Barang komplemeter (
pelengkap) , barang/benda yang baru
mempunyai nilai guna , apabila dalam pemakaiannya digabungkan/dipakai bersama.
Misalnya jarum dengan benang
c.
Dilihat dari segi sifatnya
1.
Barang bergerak , merupakan
barang-barang yang karena sifatnya atau karena penentuan oleh UU di nyatakan
sebagai barang bergerak seperti kendaraan , binatang ( karena sifatnya) dan
hak-hak terhadap surat berharga (karena UU).
2.
Barang tak bergerak ,
merupakan barang-barang yang karena sifatnya , tujuannya atau penetapan UU di
nyatakan sebagai barang todak bergerak. Misalnya bangunan (karena sifatnya )
dan hak hipotok (karena UU).
d.
Dilihat dari segi penggunaan
1.
Barang konsumsi , merupakan
barang yang dapat langsung di gunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Barang
konsumsi dapat di bedakan menjadi 2 yaitu :
·
Barang
konsumsi tidak tahan lama , contoh : makanan
·
Barang
konsumsi tahan lama , misalnya pakaian dapat di gunakan lebih dari satu kali
2.
Barang produksi , merupakan
barang yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia secara tidak langsung.
Barang produksi dibedakan menjadi 2 yaitu :
·
Barang
produksi tidak tahan lama , misalnya : bahan mentah dan bahan baku
·
Barang
produksi tahan lama , misalnya cangkul , mesin-mesin, peralatan pabrik dan
gedung
e.
Dari segi pembuatannya
1. Barang mentah , merupakan barang yang
belum bisa digunakan tanpa ada pengolahan terlebih dahulu. Misalnya bijih besi
, dan getah karet
2. Barang setengah jadi , merupakan barang
yang bisa digunakan sebagai barang konsumsi akhir maupun sebagai bahan baku
produksi. Misalnya benang dan kertas
3. Barang jadi , merupakan barang yang siap
digunakan secara langsung. Misalnya : pakaian dan sepatu
f.
Dari segi kemakmuran rakyat
1.
Barang superior
Semakin tinggi
tingkat kemakmuran rakyat, semakin besar pula permintaan teradap suatu barang ,
seperti TV , Video , mobil mewah dan sebagainya
2.
Barang interior ,
Semakin tinggi tingkat kemakmuran rakyat semakin kecil permintaan suatu barang . misalnya gaplek , jagung.
Semakin tinggi tingkat kemakmuran rakyat semakin kecil permintaan suatu barang . misalnya gaplek , jagung.
1.
Kegunaan/Utility
Kegunaan atas utility yang di timbulkan
atau di tambah dalam usaha proses produksi , dapat di bedakan sebagai berikut :
1.
Elementary utility
Usaha untuk
mengadakan barang dengan menciptakan kegunaan dasar. Misalnya : minyak tanah
yang masih terpendam di dalam tanah tidak banyak gunanya bagi kita , untuk
meningkatkan kegunaannya maka harus dib or terlebih dahulu
2.
Form utility
Suatu benda
tertentu hanya dapat memuaskan kebutuhan manusia , jika benda tersebut
mempunyai bentuk tertentu atau ubah bentuknya sesuai dengan keinginan
Misalnya : bijih
emas , akan lebih berguna bagi manusia jika bentuknya di ubah menjadi pisau ,
cangkul dan lain-lain
3.
Utility of time
Suatu barang akan
lebih bermanfaat jika digunakan pada waktu tertentu.
Misalnya : jas
hujan baru kan berguna jika pada musim hujan
4.
Utiliy of place
Suatu barang akan
berguna , jika barang itu harus berada di tempat dimana di butuhkan tentu hal
ini dibutuhkan sarana transfortasi
5.
Utility of possession atau
service utility
Barang
itu harus sewaktu-waktu dapat di pergunakan oleh yang memerlukan usaha ini
menyediakan kegunaan jasa / diselenggarakan oleh pedagang dan produksi
jasa-jasa.
Misalnya
: rumah untuk pondokan atau kost , yang bukan rumah milik sendiri , dapat
disewa untuk jangka waktu tertentu dengan mengadakan kontrak sewa membayar uang
sewanya
6.
Ownership utility
Yaitu
suatu barang akan lebih besar kegunaannya apabila sudah kita beli atau disewa.
B. Masalah Kelangkaan
Pengertian
kelangkaan
Barang yang
dibutuhkan untuk hidup atau sumber-sumber daya yang diperlukan untuk
menghasilkan jumlahnya terbatas atau langka. Dalam ilmu ekonomi kelangkaan
sumber daya dapat dirumuskan dengan dua cara sebagai berikut :
a. Terbatas , bahwa sumber daya tidak cukup
dibandingkan dengan banyaknya kebutuhan manusia.
b. Terbatas dalam artian manusia harus
melakukan pengorbanan untuk memperolehnya.
Manusia
senantiasa berusaha mengatasi kelangkaan dengan alat yang ada dan kemampuannya
untuk memenuhi kebutuhan. Ada 2 cara yang di tempuh yaitu :
[] Menggali
sumber daya alam yang ada
[] Memproduksi
barang baru dengan alat produksi yang ada
Faktor-faktor
penyebab kelangkaan adalah :
1. Kebutuhan manusia terus meningkat
2. Persediaan SDA terbatas
3. Kemampuan manusia mengolah SDA sanagt
terbatas
4. SDA yang baru belum di temukan
5. Karena perkembangan IPTEK tidak sesuai
dengan perkembangan kebutuhan yang semakin meningkat mengikuti perkembangan
peradaban manusia itu sendiri
Untuk
memproduksi suatu barang kerap kali diperlukan suau proses yang lama dan
berbelit-belit. Apabila semua unsure yang ikut serta berperan dalam proses
produksi itu di klasifikasikan ada empat kelompok dasar yang disebut dengan “factor Produksi atau
sumber daya” yaitu :
1.
Tenaga kerja
2.
Sumber-sumber daya
3.
Barang-barang modal
4.
Pengusaha/skill
Keterbatasan
sumber daya ini dapat dirinci sebagai berikut :
1.
Kekurangan dana ,
Pembangunan
nasional merupakan dana yang besar untuk investasi , rendahnya income perkapita
dengan Indonesia menyebabkan masih rendahnya tabungan masyarakat , sehingga
dana untuk investasi masih akan tergantung pada tabungan pemerintah dan bantuan
luar negeri
2.
Kekurangan skill
Akibat
dari system pendidikan di masa penjajahan dulu , setelah mencapai kemerdekaan
Indonesia sangan kekurangan tenaga ahli. Untuk mengatasi hal tersebut , jelas
di butuhkan waktu yang lama dan biaya yang besar.
3.
Struktur ekonomi yang tidak
seimbang
Hal
yang terutama adalah perbandingan antara sector pertanian , sector industri ,
dan sector jasa yang masih menunjukkan dominasi sector primer dibandingkan
dengan industry baru sedikit sekali.
BIAYA PELUANG
- Pengertian Baya Peluang
Biaya
adalah sesuatu yang kita keluarkan atau kita korbankan untuk memperoleh
sesuatu. Biaya bisa merupakan pengeluaran berbentuk uang atau hal lain yang
berkaitan langsung dengan uang. Biaya
yang berhubungan dengan uang disebut biaya langsung.
Dalam
ilmu ekonomi dikenal dua macam biaya yaitu :
1.
Biaya sehari-hari ,
merupakan biaya yang dikeluarkan secara rutin untuk memenuhi kebutuhan hidup
manusia yang sangat penting. Biaya sehari-hari mempunyai cirri-ciri sebagai
berikut :
a.
Merupakan prioritas
pengeluaran
b.
Harus di keluarkan untuk
memenuhi kebutuhan yang idak bisa ditunda
c.
Apabila perlu mengorbankan
kepentingan lain
2.
Biaya peluang , merupakan pengorbanannyang dilakukan
seseorang karena mengambil sebuah pilihan. Mempunyai cirri-ciri sebagai berikut
:
a.
Perhitungan biaya peluang
tidak selalu berhubungan dengan uang
b.
Memiliki banyak kemungkinan
penggunaan
c.
Pengambilan kebutuhan biaya
peluang tergantung pada tujuan dan situasi inidividu
KEGIATAN BELAJAR 2 : PERMASALAHAN
EKONOMI
A. Masalah Pokok Ekonomi
Tumbuhnya dunia ekonomi modern yang
semakin luas dan semakin kompleks, dimana pokok persoalan ekonomi yaitu
“bagaimana memenuhi kebutuhan manusia dengan sumber daya yang terbatas”
merupakan masalah yang rumit, karena menyangkut cara menggerakkan dan
digerakkan oleh jutaan orang, ribuan perusahaan besar kecil, dan sangat
dipengaruhi oleh bermacam-macam hal, yang kesemuanya itu saling kait-mengkait
dan pengaruh-mempengaruhi. Oleh karena itu pokok permasalahan ekonomi dalam
masyarakat modern perlu dirinci ke dalam beberapa persoalan yang harus
dipecahkan.
B. Sistem Ekonomi
Salah satu
persoalan pokok yang harus dijawab setiap bangsa adalah bagaimana tata ekonomi
yang paling sesuai ?
Tata ekonomi
menunjukkan bagaimana suatu masyarakat
mengorganisir kehidupan ekonominya. System ekonomi berarti keseluruhan cara
untuk mengkoordinasikan prilaku masyarakat , yaitu para konsumen , pemerintah
dalam dan luar negeri menjalankan kegiatan ekonomi yaitu produksi , distribusi
, konsumsi , investasi sedemikian rupa sehingga menjadi satu kesatuan teratur
dan dinamis untuk mencapai tujuan tertentu.
Tujuan system
ekonomi adalah untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejahtraan masyarakat dalam
suatu Negara , meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan untuk menjaga stabilitas
ekonomi dengan kesempatan kerja penuh tanpa adanya pengangguran.
Macam-Macam Sistem Ekonomi Dan Caranay
Dalam Memecahkan Masalah Ekonomi
Sebagai upaya untuk mengatasi masalah
pokok ekonomi disini diperkenalkan 4 sistem ekonomi yaitu :
1.
System ekonomi tradisional
2.
System ekonomi komando /
terpusat
3.
System ekonomi pasar
4.
System ekonomi campuran
5.
System ekonomi Indonesia
1.
SISTEM
EKONOMI TRADISIONAL ,
merupakan system ekonomi yang di pergunakan untuk melakukan kegiatan-kegiatan
ekonomi , seperti kegiatan produksi , konsumsi , dan distribusi masih di
dasarkan pada pola-pola piker yang bersifat tradisional sesuai dengan kebiasaan
yang telah diwariskan oleh nenek moyang secara terus-menerus dan turun-temurun.
Ciri-ciri
ekonomi tradisional :
1.
Terbatasnya skill dan
kemampuan
2.
Belum adanya pembagian
pekerjaan yang terorganisir
3.
Tukar-menukar masih menggunakan
system barter
4.
Hasil produksinya untuk
memnuhi kebutuhan hidup sendiri
5.
Alam merupakan sumber
kemakmuran
Kelebihan dari system ekonomi tradisional :
1.
Tidak terjadi persaingan
yang ketat
2.
Kondisi masyarakat sangat aman
, karena belum di bebani target-target tertentu pada anggota masyrakatnya
3.
Tekanan jiwa sangat minim
terjadi
Kekurangannya adalah :
1.
Mereka bekerja hanya untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya
2.
Tidak bertujuan mencari
keuntungan
3.
Tingkat biaya hidupnya
tinggi , mereka kurang mempersoalkan efesiensi dan mengoptimalkan pemakaian
factor-faktor produksi
4.
Menganggap tabu terjadinya
perubahan
2.
SYSTEM
EKONOMI TERPUSAT ,
merupakan system ekonomi dimana pemerintah memiliki kendali yang ketat dalam
menentukan kepemilikan bisnis , laba , dan alikasi sumber daya untuk mencapai
tujuan yang telah di tentukan pemerintah.
Ciri-ciri system ekonomi terpusat :
1.
Pemerintah berkuasa terhadap
produksi , konsumsi ,dan distribusi
2.
Barang modal dan factor
produksi milik pemerintah
3.
Tidak mengenal hak milik
pribadi
4.
Tidak ada individu /
kelompok yang dapat berusaha dengan bebas
Kelemahan dari system ekonomi terpusat adalah :
1. Pemerintah mudah mengendalikan inflasi ,
pengangguran dan masalh ekonomi lainnya
2.
Pasar barang dalam negeri
berjalan lancar
3.
Pemerintah bisa terlibat
dalam pembentukan harga
4.
Relative mudah melakukan
distribusi pendapatan
Kelemahannya adalah :
1. Mematikan inisiatif individu
2. Masyarakat tidak memiliki kebebasan untuk
memiliki sumber daya ekonomi dan kekayaan.
3.
SISTEM
EKONOMI PASAR ,
merupakan suatu system yang segala sesuatunya ditentukan oleh pasar.
Ciri-ciri yang dimiliki oleh system ekonomi pasar
adalah :
a.
Setiap orang bebas memiliki
barang modal
b.
Setiap orang bebas
menggunakan barang atau jasa yang dimiliki
c.
Aktivitas ekonomi dilakukan
oleh swasta dan bertujuan mendapatkan laba
d.
Pemerintah tidak melakukan
investasi
e.
Persaingan dilakukan secara
bebas
Kelebihan dari system ini adalah :
a.
Inisiatif dan kreatifitas
masyarakat dapat berkembang
b.
Individu bebas memiliki
sumber daya produksi
c.
Muncul barang-barang yang
bermutu tinggi
d.
Efisiensi dan efektifitas
tinggi
Kelemahannya adalah :
a.
Sulit melakukan pemerataan
pendapatan
b.
Orang kaya semakin kaya ,
orang miskin semakin miskin
c.
Terjadi monopoli perusahaan
d.
Sering terjadi gejolak
perekonomian
4.
SISTEM
EKONOMI CAMPURAN ,
merupakan suatu system dimana pemerintah dan swasta mempunyai peranan yang
berimbang dalam kegiatan ekonomi.
Ciri-ciri dari system ekonomi campuran :
a.
Kegiatan produksi vital
untuk memenuhi kebutuhan rakyat banyak dikuasai oleh Negara
b.
Factor-faktor produksi
dimiliki bersama antara pemerintah dan pihak swasta.
c.
Hak milik individu di akui
sepenuhnya
d.
Kegiatan ekonomi yang tidak
vital menyentuh rakyat banyak di serahkan kepada pihak swasta
Tujuan pokok adanya campur tangan
pemerintah ialah untuk menghindari akibat-akibat negative dari system ekonomi
bebas. Campur tangan dalam perekonomian terdiri dari 3 bentuk yaitu :
a.
Mengeluarkan
peraturan-peraturan untuk mengatur dan mengawasi kegiatan ekonomi agar berjalan
normal dan wajar
b.
`melakukan kegiatan ekonomi
sebagai perilaku bisnis , misalnya keikutsertaan modal dalam BUMN
c.
Melaksanakan kebijaksanaan
fiscal melalui pajak dan kebijakan moneter dengan mengatur dan mengawasi sector
keuangan.
5. EKONOMI
INDONESIA, merupakan
system ekonomi kerakyatan yang bertumpu
pada mekanisme pasar yang berkeadilan dengan
prinsip persaingan sehat.
Tujuan
system ekonomi rakyat adalah menjamin kesempatan yang sama dalam berusaha dan
bekerja , perlindungan hak konsumen serta perlakuan yang adil bagi seluruh masyarakat.
Landasan
sitem ekonomi kerakyatan :
a.
Landasan idiil : Pancasila
b.
Landasan constitutional :
UUD 1945 pasal 33 ayat 1 , 2 dan 3
Cirri-ciri
system ekonomi rakyat :
1.
Peranan pemerintah penting ,
akan tetapi tidak dominan , mengandung maksud bahwa usaha Negara atau
pemerintah
2.
System ekonomi didasarkan
atas kekeluargaan
3.
Produksi di kerjakan oleh
semua , untuk semua , dan di bawah pimpinan atau pengawas anggota masyarakat
4.
Negara menguasai bumi ,air
dan kekayaan alam yang terkandung dalam bumi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar